PDM Kabupaten Bantaeng - Persyarikatan Muhammadiyah

WORKSHOP HASIL ASSESMENT AISYIYAH

               BANTAENG, Workshop Hasil Assesment Aisyiyah terhadap Peningkatan Pelayanan Kesehatan Reproduksi Perempuan dan Pemetaan Pemberdayaan Ekonomi di Kabupaten Bantaeng Jum’at (24/5) di Gedung Pertiwi Bantaeng berlangsung sukses. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Dra. Hj. Noorjannah Johantini, MM.,M.Si Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah dan dihadiri oleh Nurhayati Azis, SE, M.Si ,Anas Hasan, SH, MH Ketua Komisi I DPRD Bantaeng serta dr. Tangkudaeng, M.Kes Kepala Dinas Kesehatan Kab. Bantaeng serta beberapa Unsur LSM, Yasko dan Jaringmas, Unsur Media, Tim Peneliti dan Pimpinan Cabang Aisyiyah se –Kab. Bantaeng.

                Kegiatan ini merupakan kegiatan kerjasama antara Pimpinan Pusat Aisyiyah sebagai organisasi sayap perempuan Muhammadiyah dan USAID lembaga Donor dari Amerika. Kegiatan workshop ini merupakan rangkaian kegiatan Penelitian dalam rangka Peningkatan Pelayanan Kesehatan Reproduksi Perempuan dan Pemetaan Pemberdayaan Ekonomi di Kabupaten Bantaeng. Dan Bantaeng merupakan satu – satunya daerah di Sulawesi Selatan yang mendapat perhatian serius dari Pimpinan Pusat Aisyiyah untuk menjadi sasaran program

               Dra. Hj. Noorjannah Johantini, MM,M.Si, Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan Kontribusi Riil Aisyiyah untuk mendukung dan membantu Pemerintah dalam mencapai kesejahteraan dan kesehatan masyarakat termasuk membantu Pemerintah dalam mencapai Millenium Development Goals (MDGs) sebagai komitmen nasional dan global yang salah satunya mengurangi Angka Kematian Ibu (AKI) Melahirkan dan mengurangi Angka Kematian Bayi (AKB). Dan bukan hanya pada momentum kerjasama dengan USAID ini Aisyiyah bergerak dan bekerja akan tetapi Aisyiyah sebagai organisasi yang lahir sebelum kelahiran Negara Indonesia telah banyak memberikan Kontribusi terhadap Peningkatan Kesehatan dan Kesejahteraan Ekonomi dan ini juga merupakan implementasi dari Surah Al – Maun sebagai Spirit Dasar yang menjadi pegangan KH. Ahmad Dahlan Pendiri Muhammadiyah untuk selalu mencurahkan perhatian terhadap kaum miskin, kaum lemah dan kaum yang dilemahkan. Terbukti bahwa hingga kini Aisyiyah memiliki 147 Rumah Sakit yang tersebar diseluruh Indonesia.

               dr. Tangkudaeng, M.Kes, Kepala Dinas Kesehatan Kab. Bantaeng selaku Narasumber pada kegiatan Workshop Hasil Assesment Aisyiyah ini menjelaskan bahwa Angka Kematian Ibu Melahirkan yang terus turun dari Tahun 2010 sebanyak 11 Orang dan pada tahun 2012 sisa 2 Orang serta Angka Kematian Bayi pada tahun 2010 sebanyak 43 orang turun menjadi 11 orang pada tahun 2012. Keberhasilan ini tentunya tidak bisa dipungkiri bahwa ada Kontribusi Aisyiyah yang selama ini melakukan pembinaan ditingkat masyarakat terutama untuk perempuan. Dan Bahkan dr. Tangkudaeng menampakkan respon positif terhadap Aisyiyah “Untuk Aisyiyah Insya Allah saya akan selalu membantu dan bahkan setelah saya Pensiun saya akan mengabdikan diri untuk mengembangkan Klinik Aisyiyah yang 2 bulan lalu telah diresmikan sebagai klinik Aisyiyah Bantaeng”tandanya ditengah – tengah peserta Workshop.

               Kegiatan Workshop yang akan berlangsung hingga sore hari dan akan mengupayakan lahirnya Rencana Tindak Lanjut (RTL) sebagai acuan dasar untuk mencapai hasil akhir dari Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Reproduksi Perempuan dan Pemetaan Pemberdayaan Ekonomi di Kabupaten Bantaeng

Oleh Agusliadi : Sekretaris Majelis Pustaka dan Informasi Muhammadiyah Bantaeng

Kategori: Workshop

• 2013